Skip to main content

Cara Push/Memasukan Aplikasi Ke System Android.

Cara Memasukan Aplikasi Biasa Menjadi Aplikasi System Di Android : Mungkin itu kali yah, maksud dari judul diatas. Lalu kenapa aplikasi biasa harus di jadikan sebagai aplikasi system? Nah, pertanyaan menyerupai inilah kadang muncul dari pengguna smartphone android. Maka pada post kali ini, saya pingin mengulas dan membahas sedikit ihwal cara memasukan aplikasi kedalam system smartphone dan apa kelebihan kalau kita memasukaan sebuah aplikasi ke dalam system android.

Seperti yang telah di ketahui bersama bahwa android yaitu salah satu system operasi open source, dimana kita di berikan kebebasan untuk melaksanakan modifikasi terhadap android tersebut. Hingga tak jarang, berbagai pengguna smartphone android yang melaksanakan modifikasi terhadap androidnya. Mulai dari mengganti stock rom dengan custom rom, hingga melakuan bongkar pasang terhadap aplikasi system yang sebelumnya sudah di tanam oleh vendor atau produsen smartphone tersebut.

Tentunya segala sesuatu yang di lakukan oleh user android tersebut niscaya ada alasannya. Kita ambil pola menyerupai melaksanakan pergantian dari aplikasi yang telah tertanam sebelumnya di android, dengan aplikasi yang di kembangkan oleh pengembang pihak ketiga yang beredar banyak di play store. Kalau boleh kita bandingkan di antara keduanya, yang jelas, aplikasi pihak ketiga itulah yang lebih unggul dari segi fitur dan kegunaannya.

Karena kebanyakan pengembang aplikasi pihak ketiga telah menggabungkan beberapa fitur yang semestinya ada dalam beberapa aplikasi, menjadi satu kesatuan aplikasi yang multi fungsi. Ini semua di lakukan demi kenyamanan dari user android  itu sendiri. Kita mestinya berterima kasih yach, pada penggembang yang telah bersusah payah menciptakan aplikasi-aplikasi tersebut untuk kita gunakan.

Namun terkadang aplikasi-aplikasi tersebut, sanggup berjalan dengan baik, apabila kita mempush atau memasukannya menjadi serpihan dari aplikasi system yang ada di android kita. Dan untuk melakukannya, syaratnya android kita harus sudah diroot terlebih dahulu. Sebab kalau tanpa root kita tidak akan sanggup masuk kedalam system dari android tersebut.

Jadi apabila ketika ini android anda sudah di root, maka anda boleh simak terus langkah-langkah yang akan saya berikan di bawah ini. Tetapi kalau belum di root dan berniat untuk melaksanakan root, maka saran saya anda boleh baca terlebih dahulu artikel ihwal tips sebelum memutuskan untuk root android di bawah ini. Tujuanya yaitu agar anda lebih tau ihwal manfaat dan laba dari root itu sendiri, supaya tidak menyesal sehabis melaksanakan root di android anda. Oke kita eksklusif saja ke tutorial Cara Push/Memasukan Aplikasi Ke System Android.
Baca : Tips Sebelum Memutuskan Untuk Root Android.

Cara Memasukan Aplikasi Ke System Android.

Sebenarnya ada beberapa cara yang sanggup kita lakukan untuk memasukan aplikasi ke system android, dan caranya terbilang cukup muda dan sederhana. Sebab kita hanya memanfaatkan aplikasi yang telah tersedia di play store. Tinggal saja kita download dan instal aplikasi tersebut di android kita. Lalu aplikasi apa sajakah yang sanggup kita gunakan? Jawabanya banyak sekali..!!

Nah, berikut ini saya kasih review aplikasi yang sering di gunakan untuk mempush/memasukan aplikasi ke system android. Diantaranya :
▪️ Root Explorer
▪️ Link2SDT
▪️Titanium Backup PRO, dan masih banyak lagi aplikasi-aplikasi lainnya.

Namun pada post kali ini, saya akan menawarkan tutorial memakai tiga buah aplikasi yaitu : Root Explorer, Link2SD dan Titanium Backup Pro. Karena ketiga aplikasi ini, sudah sangat terkenal di kalangan pengguna gadget android rooted khususnya. Oke kita eksklusif saja ke tutorialnya di bawah ini.

#1. Memasukan Aplikasi Ke Dalam System  Android Menggunakan Aplikasi Root Explorer.
Langkah-langkah untuk memasukan aplikasi biasa ke dalam system dari smartphone android memakai aplikasi root explorer.

▪️Download dan instal Root Explorer. Apk di android anda.
▪️File. Apk yang akan kita masukan kedalam system.

Pada tutorial ini saya anggap bahwa kedua materi diatas sudah siap, maka langkah berikutnya yaitu :

▪️Buka aplikasi Root Explorer, nanti niscaya ada popup notifikasi perijinan dari Superuser,  maka ijinkan saja.

▪️Setelah buka tap pada folder "System/App", jangan lupa ubah Mount/RO menjadi Mount/Rw. (Read Only menjadi Read Write)

▪️ Tap pada ikon plus ➕ pada pojok kanan bawah kemudian pilih "Tambah Folder". Buatlah nama folder sesuai dengan nama aplikasi yang akan kita masukan nanti, semoga lebih muda untuk mencarinya. Dan jangan lupa ubah permissions dari folder tersebut menjadi: rwxr--xr--x. Untuk lebih jelasnya coba Lihat Gambar :

Cara Memasukan Aplikasi Biasa Menjadi Aplikasi System Di Android  Cara Push/Memasukan Aplikasi Ke System Android.
Gambar Dokumen Pribadi

▪️Setelah berhasil buat folder baru, kini tinggal slide kekanan menuju SDcard, dan copy File. Apk yang sudah disiapkan tadi dan paste di dalam folder yang gres di buat tadi. Ubah permissions File. Apk tersebut menjadi:  rw--r--r. Biar lebih terang coba Lihat Gambar :

Cara Memasukan Aplikasi Biasa Menjadi Aplikasi System Di Android  Cara Push/Memasukan Aplikasi Ke System Android.
Gambar Dokumen Pribadi

Sampai pada tahap ini maka, proses memasukan aplikasi ke dalam system android memakai root explorer telah selesai. Nah kini aplikasi yang anda masukan telah menjadi aplikasi system dan tidak akan hilang walaupun kita melaksanakan factory reset. Untuk menghapusnya juga kita harus masuk kedalam system gres sanggup menghapusnya, tidak semudah menyerupai menghapus aplikasi biasa yang terinstal di memory Card.



#2. Memasukan Aplikasi Ke System Dengan Link2SD.
Selain dari fungsinya untuk memindahkan aplikasi ke memory eksternal smartphone, aplikasi Link2SD ini juga sanggup kita gunakan untuk memasukan aplikasi ke dalam system android. Dan bukan cuma itu saja, aplikasi ini mempunyai berbagai fitur yang sangat luar biasa. Contohnya menyerupai :

▪️ Memberhentikan aplikasi yang sedang berjalan di smartphone.
▪️ Membuat pratisi kartuSD.
▪️ Membersihkan cache aplikasi.
▪️ Dapat di gunakan untuk melaksanakan reboot atau restart smartphone.

Dan masih banyak lagi fitur-fitur lainnya yang terdapat dalam aplikasi ini. Menurut saya, aplikasi ini pantas untuk anda download dan instal di android anda. Karena memang fungsinya yang sangat luar biasa. Oke, kita lanjutkan ke cara memasukan aplikasi ke system memakai Link2SD.

Sebelum mulai, tentunya anda harus menginstal dulu aplikasi Link2SD di android anda. Makara silahkan anda download eksklusif aplikasi tersebut di Play Store. Mau download yang gratisan atau yang berbayar juga terserah anda, yang penting aplikasi itu terinstal di android anda. Setelah tamat download dan instal, maka langkah selanjutnya yaitu :

▪️Buka aplikasi Link2SD, kalau ada notifikasi perijinan dari superSU atau Kingroot maka ijinkan saja.
▪️Setelah buka, tap pada aplikasi yang ingin di masukan kedalam system.
▪️ Tap pada " tiga titik " di pojok kanan atas, kemudian pilih "Ubah Ke System App"
▪️ Tunggu hingga prosesnya selesai, lalu " reboot " smartphone.

Untuk mengecek apakah aplikasi tersebut sudah berhasil di push kedalam system, maka sanggup gunakan aplikasi root explorer. Caranya yaitu : buka aplikasi root explorer dan tap pada folder System ➡️ Priv-App. Atau kalau anda belum instal aplikasi root explorer, maka anda coba eksklusif menghapus aplikasi tersebut.
Caranya yaitu menyerupai biasa, tekan tahan aplikasi tersebut kemudian copot pemasangan, kalau tidak sanggup maka anda telah berhasil memasukan aplikasi tersebut kedalam system android.

#3. Cara Memasukan Aplikasi Ke System Dengan Titanium Backup PRO.
Selain dengan kedua cara yang telah saya uraikan diatas, kita juga sanggup memakai aplikasi Titanium Backup Pro untuk memasukan aplikasi kedalam system android. Caranya juga hampir sama menyerupai cara diatas, yaitu kita perlu mendownload dan instal aplikasi Titanium Backup dari play store semoga sanggup menggunakannya.

Namun untuk memasukan aplikasi kesystem android dengan Titanium Backup ini, kita perlu mendownload yang versi pro. Sebab untuk yang versi free, fiturnya tidak mendukung untuk ini.

Jadi silahkan anda download Aplikasinya eksklusif di play store, atau cari di google juga tidak masalah, yang penting aplikasi tersebut ada dan terinstal di android anda. Namun kalau tidak, maka cukup dengan dua cara di atas juga, anda sudah biasa memasukan aplikasi kesystem android anda.

Oleh alasannya ini yaitu tutorial, maka saya tetap menawarkan review ihwal langkah-langkah memasukan aplikasi ke system dengan Titanium Backup ini. Oke eksklusif saja ke langkah-langkahnya di bawah ini :

▪️ Buka aplikasi Titanium Backup Pro, kalau ada notif dari supersu atau kingroot maka ijinkan saja.
▪️ Setelah buka, tap pada sajian " Backup/Restore
▪️ Tap dan tahan pada aplikasi yang pingin di jadikan aplikasi system tersebut.
▪️ Setelah muncul sajian pilihan, maka anda perlu perhatikan pada " System Rom " sehabis itu tap pada " Convert to system app "
▪️ Silahkan reboot smartphone.

Untuk memastikan kalau aplikasi tersebut sudah benar-benar jadi aplikasi system, maka anda sanggup gunakan cara menyerupai yang sudah saya jelaskan diatas. Atau eksklusif coba hapus saja aplikasi yang gres saja di masukan ke dalam system tersebut. Jika tidak sanggup menghapus berarti anda telah berhasil menjadikannya sebagai aplikasi system di android anda.

Demikialah tutorial singkat ihwal Cara Push/Memasukan Aplikasi Ke System Android ini. Mudah-mudahan sanggup membantu. Silahkan layangkan pertanyaan anda kalau terdapat hal-hal yang kurang terang lewat komentar pada kolom komentar yang ada. Akhirnya sahabat Mengucapkan Selamat bereksperimen semoga sukses….!!
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar