Macam - Macam Perintah Atau Header Pada C++
Forumkomputer.com || Macam - Macam Perintah atau Header pada C++ - Setelah kemarin kita membahas tipe data, struktur arahan C++, nah kini kita akan berguru lagi nih yang namanya header C++ dan perintahnya atau sanggup disebut juga macam - macam library pada C++ . Nah pada pemrograman C++ sendiri membutuh kan itu yang namanya library atau header yang berfungsi untuk memerintahkan atau mengeluarkan suatu perintah. Contohnya ibarat fungsi header atau library pada iostream yang banyak menampilkan ibarat input dan output.
Pada bahasa pemrograman C++,dibutuhkan file header semoga sanggup mengakses memori.File header ialah file yang berisi deklarasi,baik berupa konstanta,standard input output,maupun sebagai syntax.
File header pada C++ digunakan untuk memanggil library-library yang ada sehingga suatu fungsi sanggup digunakan dengan baik dan benar.Adapun macam-macam file header sebagai berikut :
1. Macam - Macam Header pada C++
Pada bahasa pemrograman C++,dibutuhkan file header semoga sanggup mengakses memori.File header ialah file yang berisi deklarasi,baik berupa konstanta,standard input output,maupun sebagai syntax.
File header pada C++ digunakan untuk memanggil library-library yang ada sehingga suatu fungsi sanggup digunakan dengan baik dan benar.Adapun macam-macam file header sebagai berikut :
1. Macam - Macam Header pada C++
File Header dalam bahasa pemrograman C++ digunakan untuk memanggil library-library yang ada sehingga suatu fungsi sanggup digunakan secara baik dan benar. #Include digunakan untuk mendeklarasikan file header dalam C++ . Berikut macam - macam header di C++ :
1. <iostream>
Iostream ini digunakan untuk menampilkan perintah yaitu :
- Cin
Merupakan fungsi masukan(digunakan untuk menyimpan data dalam suatu variabel). Bentuk umum: cin>>var x;
- Cout
Merupakan fungsi keluaran(digunakan untuk menampilkan data ataupun tulisan). Bentuk umum: cout<<”tulisan”; atau cout<<var x;
- Endl
Digunakan untuk pindah baris/ enter. Bentuk umum: cout<<”tulisan”<<endl;
-Ends
ends merupakan suatu fungsi manipulator yang digunakan untuk menambah karakter null ( nilai ASCII NOL ) ke formasi suatu karakter. Fungsi ini akan mempunyai kegunaan untuk mengirim sejumlah karakter ke file di disk atau modem dan mangakhirinya dengan karakter NULL.
2. <conio.h>
Digunakan untuk menampilakan perintah:
- getch
berfungsi untuk menahan tampilan. Bentuk umum: getch();
- clrscr
berfungsi untuk membersihkan layar. Bentuk umum: clrscr;
- getche
Fungsi digunakan untuk membaca sebuah karakter dengan sifat karakter yang dimasukkan tidak perlu diakhiri dengan menekan tombol ENTER, dan karakter yang dimasukan ditampilkan di layar.
- Putch
Akan menampilkan karakter ASCII dari nilai x ke layer monitor tanpa memindahkan letak kursor ke baris berikutnya.
- Clreol
Fungsi ini digunakan untuk membersihkan layar mulai dari posisi kursor sampai kolom terakhir, posisi kursor tiak berubah.
- Gotoxy
Fungsi gotoxy digunakan untuk memindahkan kursor ke kolom x, baris y.
- Wherex
Fungsi wherex digunakan untuk mengembalikan posisi kolom kursor.
- Wherey
Fungsi wherey digunakan untuk mengembalikan posisi baris kursor.
- Window
Fungsi window digunakan untuk mendefinisikan sebuah window menurut koordinat kiri atas dan kanan bawah.
3. <Stdio.h>
Digunakan untuk menampilan perintah :
- Printf
Merupakan fungsi keluaran. Bentuk umum: printf (“tulisan”);
- Scanf
Merupakan fungsi masukan. Bentuk umum: scanf (“%c”, &karakter);
- Gets
Fungsi inputan yang sanggup membaca spasi. Bentuk umum: gets(var x);
4. <String.h>
- Strcpy
Digunakan untuk menyailn nilai string
- Strlen
Untuk mengetahui panjang string
- Strupr
Digunakan untuk menciptakan string menjadi capital.
- Strcmp
Digunakan untuk membandingkan dua buah string.
Hasil dari fungsi ini bertipe integer dengan nilai: Negative, bila string pertama kurang dari string kedua. Nol, bila string pertama sama dengan string kedua Positif, bila string pertama lebih besar dari string kedua
Bentuk umum : strcmp(string1, string2);
- strlwr
Digunakan untuk mengubah aksara menjadi kecil semua.Bentuk umum : strlwr(string);
- strcat
Digunakan untuk menggabungkan string.Bentuk umum : strcat(string1,string2);
5. <Math.h>
Digunakan untuk menampilan perintah :
- Sqrt
Fungsi akar
- Pow
Fungsi pangkat
- Sin (), cos(), tan()
Masing-masing digunakan untuk menghitung nilai sinus, cosinus dan tangens dari suatu sudut. Bentuk umum: Sin(sudut); Cos(sudut); Tan(sudut);
- Max
Digunakan untuk menghitung hasil pembagian dan sisa pembagian. Bentuk umum: max(bilangan1, bilangan2);
- Min
Digunakan untuk memilih bilangan terkecil dari dua buah bilangan. Bentuk umum : min(bilangan1, bilangan2).
6. <Windows>
Digunakan untuk menampilan perintah :
- System
Digunakan untuk memberi warna. Berikut pola programnya yang memakai header file windows
7. <Iomanip.h>
Digunakan untuk menampilan perintah :
- Setiosflags()
Digunakan untuk mengatur jumlah digit decimal dibelakang koma
8. <Stdlib.h>
Digunakan untuk menampilan perintah :
- Atof()
Digunakan untuk mengonfersi nilai string menjadi bilangan bertipe double. Bentuk umum : atof(char x);
- Atoi()
Digunakan untuk merubah tipe data string menjadi integer.
- Pow
Digunakan untuk pemangkatan suatu bilangan.Bentuk umum : pow(bilangan, pangkat).
9. <assert.h>
Berisi menegaskan makro, digunakan untuk membantu mendeteksi kesalahan logis dan jenis lain dari bug dalam debugging versi dari sebuah program.
10. <complex.h>
Sebuah set fungsi untuk memanipulasi bilangan kompleks.
11. <ctype.h>
Mendefinisikan set fungsi yang digunakan untuk mengklasifikasikan karakter dengan jenis mereka atau untuk mengkonversi antara atas dan aksara kecil dengan cara yang independen dari yang digunakan set karakter (biasanya ASCII atau salah satu ekstensi, meskipun implementasi memakai EBCDIC juga dikenal).
12.<errno.h>
Untuk menguji arahan kesalahan dilaporkan oleh fungsi perpustakaan.
13. <fenv.h>
Mendefinisikan sebuah set fungsi untuk mengendalikan floating-point lingkungan.
14. <float.h>
Mendefinisikan konstanta makro memilih implementasi khusus properti dari floating-point library.
15. <inttypes.h>
Mendefinisikan tipe bilangan lingkaran lebar yang tepat.
16. <iso646.h>
Mendefinisikan macro beberapa yang menerapkan cara-cara alternatif untuk mengekspresikan token beberapa standar. Untuk pemrograman di ISO 646 set varian karakter.
17. <Limits.h>
Mendefinisikan konstanta makro memilih implementasi khusus properti dari tipe integer.
18. <Locale.h>
Mendefinisikan fungsi lokalisasi.
19. <Setjmp.h>
Demikianlah macro setjmp dan longjmp , yang digunakan untuk non-lokal keluar.
20. <Signal.h>
Mendefinisikan fungsi sinyal penanganan.
21. <Stdalign.h>
Untuk query dan memilih keselarasan benda.
22. <Stdarg.h>
Untuk mengakses banyak sekali jumlah argumen dilewatkan ke fungsi.
23. <stdatomic.h>
Untuk operasi atom pada data dibagi antara benang.
24. <stdbool.h>
Mendefinisikan tipe data Boolean.
25. <stddef.h>
Mendefinisikan jenis beberapa mempunyai kegunaan dan macro.
26. <stdint.h>
Mendefinisikan tipe bilangan lingkaran lebar yang tepat.
27. <stdnoreturn.h>
Untuk memilih non-kembali fungsi.
28. <tgmath.h>
Mendefinisikan jenis generik-fungsi matematika.
29. <threads.h>
Mendefinisikan fungsi untuk mengelola beberapa Threads serta mutexes dan variable kondisi.
30. <time.h>
Mendefinisikan fungsi tanggal dan waktu penanganan.
31. <Uchar.h>
Jenis dan fungsi untuk memanipulasi Unicode karakter.
32. <Wchar.h>
Mendefinisikan fungsi penanganan string lebar.
33. <Wctype.h>
Nah itulah beberapa header dalam pemrograman C++ . Jika ada yang kurang mohon beri komentar dibawah ini untuk menambahkan beberapa header yang kurang. Pantau terus Forum Komputer semoga tidak ketinggalan tutorial, isu dari kami. Terimakasih.
Nah itulah beberapa header dalam pemrograman C++ . Jika ada yang kurang mohon beri komentar dibawah ini untuk menambahkan beberapa header yang kurang. Pantau terus Forum Komputer semoga tidak ketinggalan tutorial, isu dari kami. Terimakasih.