[Review] Amittie Natural Oil To Foam Cleanser & Langsre Aqua Power Cream

Saya tu ditodong review skincare lagi. Katanya pada bosen baca review makeup saya. Lah, selingan review makeup juga gres Pixy kemaren, Zaenab! Tapi ya udah, ini ia review skincare. Mongomong, saya jika review skincare itu nggak bisa seenak udel pemirsa atau sesuai request. Review skincare itu gres bisa saya tulis jika saya sudah pernah mencoba skincare-nya paling enggak sebulan.

Nah, kali ini saya mau review dua skincare dari Langsre dan Amittie. Dua skincare ini ialah dua produk yang review-nya tidak mengecewakan banyak dinanti pemirsa. Banyak yang ingin tau gitu loh. Entah ingin tau sama produknya atau cuma modus alasannya kangen baca goresan pena saya aja kamutu. Tapi apapun motifnya, produk Langsre ini mayan unik sih secara konsep brand dan juga produknya.

Ngomongin brand dulu, Langsre dan Amittie ini ialah brand kosmetik asal Korea Selatan yang diproduksi oleh Rebom Cosmetics. Rebom ini ialah perusahaan yang juga memroduksi brand-brand kosmetik kenamaan lain juga menyerupai Dermaster Clinic, Some By Mi, W.Lab, AprilSkin, dkk. Nah yang menarik nih, Langsre dan Amittie ini berbahan dasar ekstrak alami dan punya konsep utama "no water concept". Maksudnya, produk-produknya nggak pakai purified water.

Purified water itu jika dalam kandungan kosmetik, biasanya digunakan untuk pengencer gitu lho, nggak ada khasiat komplemen apa-apa ke kulit. Nah, jika Langsre dan Amittie, alih-alih pakai air, produk-produknya tu pakai  materi alami yang sekalian memperlihatkan manfaat ke kulit. Kaprikornus dalam satu kemasan produknya itu padat faedah. Bahan aktifnya bakalan maksimal dan kerasa banget kerjanya alasannya jumlahnya tidak mengecewakan banyak, nggak diencerin pakai air.

Terus produk-produk Langsre dan Amittie ini juga paten. Sudah terdaftar di KDFA dan BPOM, halal dan aman.

Menarik, kan? Tidak mendorong. Nah, kini masuk ke produknya yang juga menarik.

Amittie Natural Oil To Foam Cleanser

Pas saya amboxing di IG Story @racunwarnawarni, banyak yang tergelitik melihat namanya yang lucu: Oil To Foam. Kaprikornus produk ini memang awalnya berbentuk menyerupai minyak bimoli begitu, kuning dan thick. Karena oil, jadi ia efektif banget mengangkat kotoran dan makeup waterproof sekalipun. Tapi sehabis kena sedikit air, ia akan berbusa menyerupai facial foam dan tinggal dibanjur air saja untuk membilasnya, terus nggak perlu pakai sabun muka lagi. Mudah buat bunda-bunda pemalas seperti kalian yang ingin kulit mulus seperti bunda Maia. Yang habis nikah itu. Selamat ya, bunda Maia.

Cara pakainya:

1. Biarkan wajah yang mau dibersihkan dalam kondisi kering, jangan dibasai air dulu
2. Ambil sekitar 2-3 pump, kemudian oleskan pada kulit kering yang mau dibersihkan. Ratakan sambil pijat-pijat ringan hingga seluruh makeup/ kotoran meluruh
3. Perciki sedikit air, kemudian pijat-pijat ringan lagi hingga merata dan seluruh produk bermetamorfosis busa lembut (proses ini namanya emulsify)
4. Bilas dengan air. Produk beserta kotoran akan pribadi bersih dari kulit tanpa ada sensasi licin berminyak

Tapi meskipun ini bentuk awalnya oil, kau yang kulitnya berminyak nggak perlu khawatir. Dia itu minyaknya cuma buat ngeluruhin kotoran dan makeup saja kok, setelahnya pribadi bersih terbilas air. Kaprikornus nggak akan menyumbat pori, menyebapkan komedo, apalagi jerawat.

Bedanya sama cleansing oil biasa, apa? Kalau yang saya rasakan sih, rasanya beda. Ini tuh lebih simpel di-emulsify atau dibentuk (( MUNTHUK )) gitu. Busanya juga bukan busa alakadarnya menyerupai suguhan di rumahmu ketika pak RT bertandang, tapi bener-bener berbusa menyerupai sabun muka. Dan sehabis dibilas rasanya bener-bener bersih dan nggak berminyak. Selain itu, nggak menyerupai cleansing oil yang pernah saya coba sebelumnya, produk ini tuh rasanya nggak bikin kulit saya kering dan ketarik. Dan sehabis pemakaian, memang kulit kelihatan lebih cerah.

Alih-alih memakai air, Amittie Natural Oil To Foam ini memakai ekstrak lemon sebagai pengencer. Ekstrak lemon ini khasiatnya banyak, antara lain mengangkat sel kulit mati (eksfoliasi tipis-tipis, Ses), menipiskan bekas jerawat, mencegah jerawat, mengurangi komedo, dan mencerahkan kulit.

Tapi perlu agak dihati-hati untuk yang kulitnya sensitif terhadap lemon ya. Di kulit saya sih, ena-ena aja dan nggak ada reaksi negatif. Cuma saya kurang suka sama aroma lemonnya yang berpengaruh banget. Ini cuma problem selera ya, alasannya sebenernya produk ini nggak mengandung fragrance buatan, aroma lemonnya ya beneran dari ekstrak lemon asli. Selain tidak memakai air, cleanser ini juga tidak memakai alkohol, surfaktan, dan deterjen.

Tes menggunakan micellar water sehabis wajah dibersihkan dengan Amittie Natural Oil To Foam Cleanser. Kapasnya bersih banget, nggak ada sisa kotoran/ makeup.

Daya bersihnya? WAGELA bersih banget! Saya lagi pakai makeup full dengan foundation, concealer, contouring, bedak sekilo saja lenyap tak bersisa. Apalagi cuma buat sehari-hari yang cuma pakai sunscreen, bedak tabur, dan alisan sithik-sithik. Untuk makeup mata waterproof semacam eyeliner, mascara, dan eyelash glue, ia bersama-sama juga super bersih kok. Cuma sayangnya perih banget jika nggak sengaja kena mata. Makanya saya sih jika area mata mending di-lap dulu pakai eye makeup remover khusus, gres seluruh muka diraupi pakek ini.

Saya udah sebulan nyoba produk ini, dan sungguh nickmat. Amittie Natural Oil To Foam ini tu bersih banget dan ringkes, serta nggak abrasive ke kulit. Kulit saya nggak perlu digosok-gosok pakai kapas kayak jika pakai micellar water gitu. Tau nggak sih, tindakan abrasive ke kulit itu selain menimbulkan iritasi, juga merupakan salah satu penyebab jerawat?

Saya pakai produk ini sore dan/atau malam hari saja, buat bersihin muka dari debu, sunscreen, dan makeup. Seminggu pertama pakai ini, saya pakai single use, sesuai instruksi, untuk menggantikan first dan second cleanser. Tapi minggu-minggu selanjutnya saya tandemin pakai facial wash. Sebenernya digunakan single use juga nggak ada problem sih, oke-oke saja kulit saya. Cuma ini soal perasaan, seus. Kebiasaan dua kali mencuci muka begitu lho sayatu. Kalau dipaksa satu kali doang batin saya tersiksa meski muka tidak apa-apa.

Kesimpulan:
+ Mampu membersihkan wajah full makeup dan makeup waterproof dengan tuntas!
+ Mudah banget. First dan second cleanser dalam satu produk.
+ Nggak perlu kapas: ngirit dan lembut di kulit
+ Nggak bikin kulit saya kusam dan breakout
+ Gampang di-emulsify dan dibilas
+ Nggak ada rasa licin sama sekali sehabis dibilas
+ Nggak ada imbas kulit wajah terasa kering dan ketarik
+ Ada imbas cerah sehabis pemakaian
+ Kemasannya kuat, nggak simpel bocor, bersih dengan pump, dan eye catching
- Aroma lemon dari ekstrak lemonnya terlalu berpengaruh untuk hidung saya
- Pedes banget jika nggak sengaja masuk mata

Langsre Aqua Power Cream

Kata "Aqua" yang disematkan dalam produk ini bukan alasannya produknya memakai air di ingredient atas, tapi lebih alasannya produk ini mengandung banyak materi yang sifatnya humectant (menambah kadar air pada kulit) seperti Sea Water, Glycerin, Pseudoalteromonas Ferment Extract, Scutellaria Baicalensis Root Extract, Camellia Sinensis Leaf Extract, Althaea Rosea Root Extract, Aloe Barbadensis Leaf Extract, Sodium Hyaluronate, Adenosine (ekstrak Baobap) dan lain-lain. Deep Sea Water ada di daftar teratas ingredient list. Deep Sea Water ini mengandung mineral dasar laut, yang sangat menutrisi dan menghidrasi kulit.

Selain itu, produk ini juga mengandung Centella Asiatica dan Chamomilla Extract, yang populer banget sebagai soothing agent yang bisa menenangkan dan mengurangi peradangan kulit. Lalu juga ada Niacinamide dan Licorice Extract sebagai pencerah. Oh iya, sebenernya ada kandungan "water" dalam ingredient list-nya. Kaprikornus produk ini nggak sepenuhnya tanpa air ya. Tapi kandungan tersebut ada di ingredient list penggalan bawah-bawah yang artinya jumlahnya sangat sedikit.

Nah, banyak permasalahan kulit yang sebenernya penyebapnya itu sepele: kehilangan cairan tubuh atau kekurangan kadar air. Banyak yang punya permasalahan kulit berminyak, berjerawat, beruntusan, iritasi, kering dan kusam, yang ternyata sembuh sehabis fokus pada skincare yang menambah hidrasi. Kaprikornus hidrasi ini ialah koentjie! Jangan sepelekan problem hidrasi deh pokoknya #MinumAquaSegalon.

Kaprikornus dengan kandungan humectant sebanyak itu, produk ini berdasarkan saya niscaya segera jadi holly grail banyak skincare enthusiast deh! Terutama untuk yang benar-benar paham soal pentingnya hidrasi pada kulit. Soal tekstur, produk ini juga sangat nyaman. Bentuknya menyerupai gel-lotion bening, yang segera menyerap di kulit dan bikin kulit pribadi kelihatan plump dan segar. Ada sedikit imbas cooling atau adem-adem ena, yang didapat dari Peppermint Extract. Nah, Peppermint ini juga perlu dihati-hati untuk yang kulitnya sensitif. Tapi lagi-lagi, di saya nggak ada masyalah.

Saya sudah memakai produk ini selama satu bulan juga. Produk ini saya pakai pagi dan malam hari. Yang saya rasakan, memang produk ini sangat-sangat menghidrasi kulit. Terbukti kulit saya terlihat lebih sehat, plum, kenyal, dan pori-pori lebih kecil. Area-area yang biasanya ada kulit ngelopek menyerupai rahang dan cuping hidung, juga terlihat berair dan sehat. Aromanya juga lezat dan sangat soft. Love love banget!

Cuma nih, memang produk ini tipenya lebih ke humectant, dan kurang bersifat oclusive untuk kulit saya yang jenisnya kering. Meskipun mengandung beberapa emollient seperti Dimethicone dan Camellia Sinensis Leaf Extract, namun tetep aja rasanya kurang sip jika dijadikan layer terakhir dalam skincare routine saya. Kalau malam, sehabis pemakaian Langsre Aqua Power Cream ini, biasanya masih akan saya layer lagi dengan facial oil atau cream yang sifatnya lebih thick. Kaprikornus boleh dibilang, si Langsre Aqua Power Cream ini saya perlakukan sebagai emulsion dalam skincare routine saya.

Tapi bagaimanapun, produk ini bener-bener terasa signifikan menambah water content di kulit saya. Kulit saya jadi lebih kelihatan seger dan plum gitu lho. Dan saya rasa, jika untuk kulit berminyak, pakai ini saja dalam slot cream/ moisturiser udah cukup banget kok. Nggak perlu petingsing ditambah apa-apa lagi.

Kesimpulan:
+ Sangat menghidrasi. Bikin kulit saya terlihat sehat, plum, pori-pori rapat, kenyal, dan jarang jerawatan.
+ Teksturnya ringan dan simpel meresap
+ Ada sedikiittt cooling efect, bikin pas pakai terasa segar
+ Bisa digunakan pagi maupun malam
+ Aromanya soft banget, nyaris nggak ada.
- Di kulit kering saya produk ini harus di-seal lagi dengan produk lain yang sifatnya lebih oclusive.
- Kemasannya bulky dan nggak fancy (kayaknya memang konsep Amittie lebih fancy, kemudian yang Langsre ini lebih serius begitu).
- Agak boros pakainya. Nggak kerasa gitu alasannya ya produknya memang tipe yang nyaman dan cepat meresap, jadi kadang terburu nafsu colek banyak-banyak.


Overall, selama satu bulan memakai produk ini, saya menikmati banget. Terutama untuk Amittie Natural Oil To Foam Cleanser itu, yang bikin acara cleansing jadi lebih menyenangkan dan nggak malesin. Mudah deh kalau traveling tinggal bawa itu doang, nggak perlu bawa dua cleanser terpisah. Langsre Aqua Power Cream juga ena banget kok, saya recomend terutama buat kau yang concern kepingin menambah hidrasi di kulit.

Harga:

• Amittie Natural Oil To Foam Cleanser : Rp.415.000/ 150ml. Tapi ketika ini sedang diskon menjadi Rp.232.000.
• Langsre Aqua Power Cream : Rp.415.000/ 50ml. Dan sama, ketika ini sedang diskon menjadi Rp.232.000.

Produk ini bisa dibeli di official shop Langsre di Shopee, Tokopedia, dan iLotte.

Untuk isu diskon atau produk-produk lainnya, silahkan cek ke instagram Langsre Indonesia Official:

@langsre.id