Skip to main content

Sunnah Wudhu

بسم الله الرحمن الرحيم
Beberapa Hal Yang Disunnahkan Ketika Wudu SUNNAH WUDHU
Beberapa Hal Yang Disunnahkan Ketika Wudu

1. Membaca Bismillah, ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW

روي انه صلى الله عليه وسلم وضع يده في اناء وقال لاصحابه توضأوا باسم الله

Telah diriwayatkan, bahwasannya Rasulullah SAW meletakkan tangannya ke dalam sebuah wadah dan ia berkata : "Berwudulah kalian dengan menyebut nama Allah" (HR. Al-Baihaqi).

Segala sesuatu yang baik mesti diawali dengan Bismillah

كل امر ذي بال لايبدأ فيه ببسم الله فهو اجذم

Segala sesuatu yang baik yang tidak diawali dengan membaca Bismillah, maka sesuatu itu kurang berkah.

Hadis di atas bersifat umum, bukan hanya saat akan berwudu saja, akan tetapi semua hal yang baik harus diawali dengan Bismillah, kalau lupa kemudian ingat di pertengahan, maka baca saja :

بسم الله أوله وأخره

2.Membasuh dua telapak tangan sebelum berwudu, alasannya yaitu dikhawatirkan ada kotoran yang nempel, maka basuhlah terlebih dahulu.
3. Berkumur.
4. Mencecap air ke dalam hidung, dalam hal ini Rasulullah SAW berkata :

عشر من السنة وعد منها المضمضة والاستنشاق

Sepuluh dari sunnah wudhu, Rasulullah SAW menghitung dari yang sepuluh itu yaitu berkumur dan mencecap air ke hidung (HR. Muslim).

Paling tidak kita memasukkan air ke dalam verbal dan hidung saja untuk mendapat kesunnahan wudu. Sunnah pula membarengkan berkumur dan mencecap air ke hidung.

5. Mengusap seluruh kepala.
6. Mengusap dua telinga.

قال عبد الله بن زيد رضي الله عنه : رأيت رسول الله صلى الله عليه وسلم يتوضأ فاخذ لاذنيه ماء خلاف الماء الذي اخذ لرأسه

Telah berkata Abdullah bin Zaid RA, "Saya melihat Rasulullah SAW berwudu, kemudian ia mengambil air untuk kedua telinganya, berbeda dengan air yang diambil untuk kepalanya" (HR. Hakim dan Baihaqi).

7. Menyela-nyela jenggot yang tebal.

روي عن ابن عباس رضي الله عنهما أنه صلى الله عليه وسلم كان اذا توضأ شبك لحيته الكريمة باصابعه من تحتها

Diriwayatkan dari Ibnu Abbas RA, bahu-membahu Rasulullah SAW saat berwudu, ia menyela-nyela jenggotnya yang mulia dengan memakai jari-jarinya dari arah bawah (HR. Ibnu Majah).

8. Menyela-nyela jari-jari tangan dan kaki.

روي عن ابن عباس رضي الله عنهما أنه صلى الله عليه وسلم قال اذا توضأت فخلل أصابع يديك ورجليك

Diriwayatkan dari Ibnu Abbas RA, bahwasannya Rasulullah SAW bersabda : "Apabila engkau berwudu, maka sela-lah jari-jari tangan dan kakimu".

9. Mendahulukan anggota wudu yang kanan dari yang kiri.

عن ابي هريرة رضي الله عنه أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال اذا توضأتم فابدءوا بميامنكم

Dari Abu Hurairah RA, bahu-membahu Rasulullah SAW berkata : "Apabila kalian berwudu, maka dahulukan yang kanan".

10. Tiga kali-tiga kali saat membasuh dan mengusap anggota wudu.

عن عثمان ابن عفان رضي الله عنه , أن رسول الله صلى الله عليه وسلم توضأ ثلاثا ثلاثا

Dari Usman bin Affan RA, bahu-membahu Rasulullah SAW berwudu tiga kali-tiga kali.

11. Sunnah menghadap kiblat saat wudu.
12. Sunnah tidak berbicara saat wudu, kecuali bacan-bacaan wudu.
13. Sunnah tidak menyeka air pada anggota wudu sehabis berwudu, kecuali kalau ada udzur.
14. Sunnah membaca dua kalimah syahadat sehabis berwudu dan kemudian berdo'a. Caranya dengan menghadap kiblat, mengangkat kedua tangan sambil menengadah/melihat ke langit kemudian ucapkan :

اشهد ان لا اله الا الله وحده لا شريك له واشهد ان محمدا عبده ورسوله , اللهم اجعلني من التوابين واجعلني من المتطهرين واجعلني من عبادك الصالحين

Setelah selesai, kemudian baca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW dan keluarganya, kemudian tutup dengan membaca surat Al-Qadr tiga kali sambil menghadap kiblat tanpa mengangkat kedua tangan.

Wallahu A'lam

Sumber https://www.alkaukabiyah.com/
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar