Pengertian Khabar Ahad, Masyhur, Aziz Dan Gharib
بسم الله الرحمن الرحيم
Khabar minggu yaitu kebalikan dari khabar mutawatir, jikalau khabar mutawatir diriwayatkan oleh orang yang banyak, maka berbeda dengan khabar ahad.
Pengertian Khabar Aahaad
Menurut bahasa Aahaad merupakan bentuk jama' dari minggu dengan ma'na wahid yang artinya satu, khabar wahid berarti khabar yang diriwayatkan oleh satu orang, sedangkan berdasarkan istilah yaitu :
مالم يجمع شروط المتواتر
Khabar yang tidak memenuhi syarat-syarat khabar mutawatir. Syarat khabar mutawatir sudah saya jelaskan pada artikel yang kemudian beserta contohnya.
Pembagian khabar Ahad
1. Khabar Masyhur
2. Khabar 'Aziz
3. Khabar Gharib.
Menurut Bahasa yaitu isim maf'ul dari dari Syahartul Amro yang artinya saya memunculkan sesuatu apabila saya menunjukkan / mengumumkan / melahirkannya, disebut demikian alasannya yaitu tampaknya.
Menurut Istilah
Khabar Masyhur yaitu khabar yang diriwayatkan oleh tiga orang lebih pada semua tingkatan sanad yang tidak hingga kepada batas mutawatir.
Contoh Khabar Masyhur
Sesungguhnya Allah tidak akan mencabut ilmu dengan sekali cabutan dari hamba-hambanya, akan tetapi Allah mencabut ilmu dari hambanya dengan cara mewafatkan para 'Ulama sehingga tidak tersisa seorangpun 'Ulama. Manusia mengakibatkan pemimpin-pemimpin yang bodoh, maka pemimpin-pemimpin yang kolot tersebut ditanya dan mereka menunjukkan pedoman tanpa ilmu, maka mereka sesat dan menyesatkan.
Khabar Masyhur selain istilah tersebut di atas (Masyhur Ghair Istilah) dibagi menjadi tiga, yaitu :
- Khabar yang memiliki satu sanad
- Khabar yang memiliki banyak sanad
- Khabar yang tidak memiliki sanad.
Macam-macam khabar masyhur ghair istilah
- Masyhur di kalangan andal hadis menyerupai hadis riwayat Anas r.a
Sesungguhnya Rasulullah SAW qunut sebulan sehabis ruku' mendoa'akan (melaknat) bani Ri'lin dan Dzakwan.
- Masyhur di kalangan alhi hadis, para 'Ulama dan insan awam seperti
Orang muslin itu ialah orang-orang muslim yang selamat dari ekspresi dan tangannya
- Masyhur di kalangan andal Fiqih
Sesuatu yang halal yang paling dibenci Allah yaitu talak
- Masyhur di kalangan ulama ushul
Diangkat dari umatku kesalahan (tidak disengaja), lupa dan alasannya yaitu dipaksa
- Masyhur di kalangan andal nahwu
Sebaik-baiknya hamba yaitu Shuhaib, jikalau beliau tidak takut kepada Allah, beliau tidak maksiat kepada-Nya. Hadis ini tidak ada asalnya.
- Masyhur di kalangan orang awam
Tergesa-gesa itu dari setan
- Menurut bahasa yaitu bentuk sifat musyabbahah dari 'azza - ya'izzu artinya sedikit dan langka, atau dari kata 'azza - ya'azzu artinya kuat. Disebut sedikit alasannya yaitu sedikit dan langka adanya. Disebut berpengaruh alasannya yaitu datangnya dari jalur lain.
- Menurut Istilah adalah
Hadis yang diriwayatkan oleh tidak kurang dari dua orang pada semua tingkatan sanad.
- Contoh Khabar 'Aziz
Diriwayatkan dari Imam Bukhari dan Muslim dari sayidina Anas r.a, dan imam Bukhari meriwayatkan pula dari sayidina Abu Hurairah r.a, bersama-sama Rasulullah SAW berkata
Tidak disebut beriman salah seorang dari kalian sehingga saya lebih dicintai olehnya daripada orangtua, anaknya dan semua manusia.
Khabar ini dari Anas kemudian diriwayatkan oleh 2 orang yaitu Qotadah dan 'Abdul 'Aziz bin Shuhaib. Dari Qotadah diriwayatkan lagi oleh 2 orang yaitu Syu'bah dan Sa'id. Dan dari A'bdul 'Aziz oleh 2 orang lagi yaitu Isma'il bin 'Ulayyah dan 'Abdul Warits.
1. Pengertian Khabar Masyhur
Menurut Bahasa yaitu isim maf'ul dari dari Syahartul Amro yang artinya saya memunculkan sesuatu apabila saya menunjukkan / mengumumkan / melahirkannya, disebut demikian alasannya yaitu tampaknya.
Menurut Istilah
ما رواه ثلاثة فاكثر في كل طبقة مالم يبلغ حد التواتر
Khabar Masyhur yaitu khabar yang diriwayatkan oleh tiga orang lebih pada semua tingkatan sanad yang tidak hingga kepada batas mutawatir.
Contoh Khabar Masyhur
ان الله لا يقيض العلم انتزاعا ينتزعه من العباد ولكن يقبض العلم بقبض العلماء حتى اذا لم يبق عالم اتخذا الناس رءوسا جهالا فسئلوا فافتوا بغير علم فضلوا واضلوا
Sesungguhnya Allah tidak akan mencabut ilmu dengan sekali cabutan dari hamba-hambanya, akan tetapi Allah mencabut ilmu dari hambanya dengan cara mewafatkan para 'Ulama sehingga tidak tersisa seorangpun 'Ulama. Manusia mengakibatkan pemimpin-pemimpin yang bodoh, maka pemimpin-pemimpin yang kolot tersebut ditanya dan mereka menunjukkan pedoman tanpa ilmu, maka mereka sesat dan menyesatkan.
Khabar Masyhur selain istilah tersebut di atas (Masyhur Ghair Istilah) dibagi menjadi tiga, yaitu :
- Khabar yang memiliki satu sanad
- Khabar yang memiliki banyak sanad
- Khabar yang tidak memiliki sanad.
Macam-macam khabar masyhur ghair istilah
- Masyhur di kalangan andal hadis menyerupai hadis riwayat Anas r.a
ان رسول الله صلى الله عليه وسلم قنت شهرا يعد الركوع يدعوا على رعل وذكوان
Sesungguhnya Rasulullah SAW qunut sebulan sehabis ruku' mendoa'akan (melaknat) bani Ri'lin dan Dzakwan.
- Masyhur di kalangan alhi hadis, para 'Ulama dan insan awam seperti
المسلم من سلم المسلمون من لسانه ويده
Orang muslin itu ialah orang-orang muslim yang selamat dari ekspresi dan tangannya
- Masyhur di kalangan andal Fiqih
ابغض الحلال الى الله الطلاق
Sesuatu yang halal yang paling dibenci Allah yaitu talak
- Masyhur di kalangan ulama ushul
رفع عن امتي الخطأ والنسيان وماستكرهوا عليه
Diangkat dari umatku kesalahan (tidak disengaja), lupa dan alasannya yaitu dipaksa
- Masyhur di kalangan andal nahwu
نعم العيد صهيب لولم يخف الله لم يعصه
Sebaik-baiknya hamba yaitu Shuhaib, jikalau beliau tidak takut kepada Allah, beliau tidak maksiat kepada-Nya. Hadis ini tidak ada asalnya.
- Masyhur di kalangan orang awam
العجلة من الشيطان
Tergesa-gesa itu dari setan
2. Pengertian Khabar 'Aziz
- Menurut bahasa yaitu bentuk sifat musyabbahah dari 'azza - ya'izzu artinya sedikit dan langka, atau dari kata 'azza - ya'azzu artinya kuat. Disebut sedikit alasannya yaitu sedikit dan langka adanya. Disebut berpengaruh alasannya yaitu datangnya dari jalur lain.
- Menurut Istilah adalah
ان لا يقل رواته عن اثنين في جميع طبقات السند
Hadis yang diriwayatkan oleh tidak kurang dari dua orang pada semua tingkatan sanad.
- Contoh Khabar 'Aziz
Diriwayatkan dari Imam Bukhari dan Muslim dari sayidina Anas r.a, dan imam Bukhari meriwayatkan pula dari sayidina Abu Hurairah r.a, bersama-sama Rasulullah SAW berkata
لايؤمن احدكم حتى اكون احب اليه من والده وولده والناس اجمعين
Tidak disebut beriman salah seorang dari kalian sehingga saya lebih dicintai olehnya daripada orangtua, anaknya dan semua manusia.
Khabar ini dari Anas kemudian diriwayatkan oleh 2 orang yaitu Qotadah dan 'Abdul 'Aziz bin Shuhaib. Dari Qotadah diriwayatkan lagi oleh 2 orang yaitu Syu'bah dan Sa'id. Dan dari A'bdul 'Aziz oleh 2 orang lagi yaitu Isma'il bin 'Ulayyah dan 'Abdul Warits.
3. Pengertian Khabar Gharib
- Menurut bahasa yaitu sifat Muyabbahah dengan makna munfarid atau Al-ba'iidu 'an aqaribihi yang artinya menyendiri atau jauh dari kerabat-kerabatnya.
- Menurut Istilah
ماينفرد بروايته راو واحد
Hadis yang diriwayatkan oleh satu orang perawi.
Artinya hadis yang diriwayatkan oleh seorang perawi, apakah pada satu tingkatan atau pada semua tingkatan dan atau pada sebagian tingkatan sanad. Yang terperinci pada salah satu tingkatan hanya ada satu orang perawi. Banyak 'Ulama yang menyebut hadis gharib dengan sebutan hadis Fardi artinya hadis yang menyendiri.
- Pembagian Khabar Gharib
1. Gharib Mutlak yaitu hadis yang kegharibannya terdapat pada asal sanad artinya hadis yang diriwayatkan oleh satu orang pada asal sanadnya menyerupai hadis yang hanya diriwayatkan dari sayidina 'Umar bin Khattab r.a. yaitu hadis perihal niat
انماالأعمال بالنيات
2. Gharib Nisbi yaitu hadis yang kegharibannya terdapat pada tengah sanad, artinya hadis yang diriwayatkan oleh banyak perawi pada asal sanadnya kemudian diriwayatkan oleh satu orang saja dari banyak perawi tersebut.
Yang dimaksud asal sanad yaitu puncak sanad yaitu sobat Nabi SAW.
Contoh Gharib Nisbi menyerupai hadis dari Malik dari Zuhri dari Anas r.a.
ان النبي صلى الله عليه وسلم دخل مكة وعلى رأسه المغفر
Sesungguhnya Nabi Muhammad SAW masuk ke kota Makkah dan di atas kepalanya ada Mighfar (sejenis epilog kepala).
- Macam-macam Hadis Gharib Nisbi
- Macam-macam Hadis Gharib Nisbi
1. Tersendiri seorang perawi terpercaya yang meriwayatkan hadis, menyerupai perkataan mereka : "Perawi yang tsiqqah tidak meriwayatkan hadis kecuali si fulan".
2. Tersendiri seorang perawi tertentu meriwayatkan hadis dari seorang perawi tertentu pula, menyerupai perkataan mereka : "Tersendiri si fulan meriwayatkan hadis dari si fulan".
3. Tersendiri penduduk suatu negeri atau tempat meriwayatkan hadis, menyerupai perkataan mereka : "Secara menyendiri penduduk Makkah atau Syam meriwayatkan hadis".
4. Tersendiri penduduk suatu negeri atau tempat meriwayatkan hadis dari penduduk negeri atau tempat lain, menyerupai perkataan mereka : "Penduduk Bashrah secara menyendiri meriwayatkan hadis dari penduduk Madinah atau penduduk Syam dari penduduk Hijaz.
- Pembagian Hadis Gharib
1. Gharib Matan dan Isnadnya : Yaitu hadis yang matannya diriwayatkan oleh satu perawi.
2. Gharib Isnad sedangkan Matannya tidak : Yaitu hadis yang matannya diriwayatkan oleh sekelompok sahabat, selanjutnya ada seorang yang meriwayatkannya dari seorang sobat yang lain.
- Tempat adanya banyak contoh-contoh bagi hadis Gharib :
1. Musnad Al-Bazzar
2. Al-mu'jam Al-ausath oleh Imam Thabrani
- Buah karya paling populer perihal hadis Gharib :
1. Gharaibu Malik oleh Imam Daruquthni
2. Al-afrad oleh Imam Daruquthni
3. As-sunan allati tafrudu bikulli sunnatin minha Ahlul Baldah oleh Imam Abu Daud Assajastani.
- Pembagian Hadis Gharib
1. Gharib Matan dan Isnadnya : Yaitu hadis yang matannya diriwayatkan oleh satu perawi.
2. Gharib Isnad sedangkan Matannya tidak : Yaitu hadis yang matannya diriwayatkan oleh sekelompok sahabat, selanjutnya ada seorang yang meriwayatkannya dari seorang sobat yang lain.
- Tempat adanya banyak contoh-contoh bagi hadis Gharib :
1. Musnad Al-Bazzar
2. Al-mu'jam Al-ausath oleh Imam Thabrani
- Buah karya paling populer perihal hadis Gharib :
1. Gharaibu Malik oleh Imam Daruquthni
2. Al-afrad oleh Imam Daruquthni
3. As-sunan allati tafrudu bikulli sunnatin minha Ahlul Baldah oleh Imam Abu Daud Assajastani.