Rekrutmen Cpns Di Tempat Peristiwa Dan Papua Digelar Maret 2019
Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Syafruddin menyampaikan rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS di Papua dan tempat terdampak tragedi dilaksanakan pada Maret 2019.
"Pelaksanaan rekrutmen CPNS di Papua dan tempat terdampak tragedi semestinya dilakukan berbarengan dengan seleksi CPNS nasional tahun lalu, namun terpaksa ditunda alasannya sedang ada musibah," ucap Syafruddin di Batam, Rabu, 23 Januari 2019.
"Yang Papua belum selesai, sama tempat musibah juga tertunda, akan dilaksanakan Maret," ucap Syafruddin.
Ia menyatakan proses rekrutmen PNS dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) harus searah dengan pembangunan. Saat ini terdapat 4,3 juta Aparatur Sipil Negara di pemerintah daerah, forum dan kementerian di seluruh Indonesia.
Menurut dia, dengan kondisi demogratis Indonesia, jumlah itu belum ideal, alasannya dari 4,3 juta PNS, sebanyak 1,6 juta di antaranya ialah guru dan tenaga administrasi.
Pemerintah sekarang fokus pada pengembangan sumber daya manusia, sesudah selama 4 tahun fokus pada pembangunan infrastruktur.
Dalam bernegara, aset utama ialah ASN, alasannya mereka yang memutar roda organisasi. ASN ialah sumber daya insan yang tidak tergantikan. "ASN ialah pilar penting negara," kata dia.
Dalam kesempatan itu, Menteri juga memberikan tahun ini pemerintah akan merekrut 150.000 tenaga P3K.
"Pemerintah merekrut 150.000 P3K dan 100.000 CPNS, yang dilakukan bertahap, mempertimbangkan waktu konstalasi politik," kata Syafruddin. Rekrutmen P3K dilakukan dalam dua tahap, setiap tahap terdiri dari 75.000 pegawai.
Syafruddin menjelaskan, tahap pertama akan dimulai Februari 2019, khusus untuk guru honorer, penyuluh pertanian dan tenaga kesehatan menyerupai dokter, bidan dan perawat. "Fokus untuk guru honorer, alasannya tidak dibatasi waktu, mau umur berapa saja," kata dia.
Sedangkan tahap kedua rekrutmen CPNS akan dimulai Mei 2019, yang dibuka untuk umum. Bila tahap pertama, pemerintah fokus untuk guru, maka pada tahap kedua, deretan yang dibuka untuk jabatan teknis dan seorang jago profesional.
Sumber https://sekolahops16.blogspot.com/
