Skip to main content

Tik Tok Risikonya Diblokir Oleh Pmerintah


Tik Tok Akhirnya Diblokir Oleh Pmerintah Tik Tok Akhirnya Diblokir Oleh Pmerintah

Aplikasi Tik Tok sangat fenomenal akhir-alhir ini risikonya diblokir oleh Pemerintah tepatnya oleh Kemenkominfo. Mengapa? Tentu teman sudah tahu. Ya, alasannya yaitu banyaknya konten yang mengandung unsur pornografi. Padahal aplikasi ini banyak di gunakan oleh bawah umur dan remaja. Ayo kita Telusuri siapa bahu-membahu pihak dibalik aplikasi yang sangat digandrungi ini?

Aplikasi Tik Tok berasal dari negeri tirai bambu yaitu China. Aplikasi video dan musik serta jejaring sosial ini pertama dirilis pada September tahun 2016 oleh sosok berjulukan Zhang Yiming. Zhang yaitu pendiri Toutiao yaitu perusahaan platform konten yang berbasis di Beijing. Toutiao kini bernaung diinduk perusahaan Baytedance.

Popularitasnya kian melejit seiring berjalanya waktu di mana pada Juni 2018, penggunanya mencapai diangka 150 juta. Tik Tok menjadi aplikasi video terkemuka di Asia dengan pertumbuhan yang sangat pesat dan menjadi aplikasi yang paling banyak didownload di iPhone maupun android.

Ketika aplikasi ini mulai mengekspansi ke mancanegara maka pengelola Tik Tok memutuskan masuk ke Indonesia pada September tahun 2017 tepeatnya satu tahun sehabis perilisan resmi dinegara asalnya. Aplikasi ini eksklusif disambut hangat khususnya kawula muda. Karena banyaknya konten negative Pro kontra pun mengiringi kedatangannya sampai risikonya diblokir oleh Kominfo.

"Tik Tok sudah diblokir mulai tadi siang," kata Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara kepada, Selasa (3/7/2018).
Sebenarnya Desakan untuk memblokir platform ini sudah ramai digaungkan di media sosial. Bahkan, ada seorang netizen yang menciptakan petisi untuk meminta kominfo memblokir aplikasi ini alasannya yaitu dianggap lebih banyak membawa mudharat.

Nah, dikala memutuskan akan memblokir Tik-Tok, Menkominfo Rudiantara telah berkoordinasi dengan Kementerian PPA dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia.

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar